Kita Pasti sudah tak asing lagi dengan situs website..
Ya, Berikut Penjelasannya
Sebuah situs web (sering pula disingkat menjadi situs saja; web site,
site) adalah sebutan bagi sekelompok halaman web (web page), yang
umumnya merupakan bagian dari suatu nama domain (domain name) atau
subdomain di World Wide Web (WWW) di Internet. WWW terdiri dari seluruh
situs web yang tersedia kepada publik. Halaman-halaman sebuah situs web
diakses dari sebuah URL yang menjadi “akar” (root), yang disebut
homepage (halaman induk; sering diterjemahkan menjadi “beranda”,
“halaman muka” atau laman web), dan biasanya disimpan dalam server yang
sama. Tidak semua situs web dapat diakses dengan gratis. Beberapa situs
web memerlukan pembayaran agar dapat menjadi pelanggan, misalnya
situs-situs yang menampilkan pornografi, situs-situs berita, layanan
surat elektronik (e-mail), dan lain-lain.
Definisi
Secara terminologi, website adalah kumpulan dari halaman-halaman
situs, yang biasanya terangkum dalam sebuah domain atau subdomain, yang
tempatnya berada di dalam World Wide Web (WWW) di Internet. Sebuah
halaman web adalah dokumen yang ditulis dalam format HTML (Hyper Text
Markup Language), yang hampir selalu bisa diakses melalui HTTP, yaitu
protokol yang menyampaikan informasi dari server website untuk
ditampilkan kepada para pemakai melalui web browser. Semua publikasi
dari website-website tersebut dapat membentuk sebuah jaringan informasi
yang sangat besar.
Halaman-halaman dari website akan bisa diakses melalui sebuah URL
yang biasa disebut Homepage. URL ini mengatur halaman-halaman situs
untuk menjadi sebuah hirarki, meskipun, hyperlink-hyperlink yang ada di
halaman tersebut mengatur para pembaca dan memberitahu mereka sususan
keseluruhan dan bagaimana arus informasi ini berjalan.
Beberapa website membutuhkan subskripsi (data masukan) agar para user
bisa mengakses sebagian atau keseluruhan isi website tersebut.
Contohnya, ada beberapa situs-situs bisnis, situs-situs e-mail gratisan,
yang membutuhkan subkripsi agar kita bisa mengakses situs tersebut.
Sejarah
Penemu website adalah Sir Timothy John ¨Tim¨ Berners-Lee, sedangkan
website yang tersambung dengan jaringan, pertamakali muncul pada tahun
1991. Maksud dari Tim ketika membuat website adalah untuk mempermudah
tukar menukar dan memperbarui informasi kepada sesama peneliti di tempat
dia bekerja. Pada tanggal 30 April 1993, CERN (tempat dimana Tim
bekerja) menginformasikan bahwa WWW dapat digunakan secara gratis oleh
semua orang.
Sebuah website bisa berupa hasil kerja dari perorangan atau individu,
atau menunjukkan kepemilikan dari sebuah organisasi, perusahaan, dan
biasanya website itu menujukkan beberapa topik khusus, atau kepentingan
tertentu. Sebuah website bisa berisi hyperlink (pranala) yang
menghubungkan ke website lain, jadi, kadangkala perbedaan antara website
yang dibuat oleh individu perseorangan dengan website yang dibuat oleh
organisasi bisnis bisa saja tidak kentara.
Website ditulis, atau secara dinamik di konversi menjadi HTML dan
diakses melalui sebuah program software yang biasa disebut dengan web
browser, yang dikenal juga dengan HTTP Client. Halaman web dapat dilihat
atau diakses melalui jaringan komputer dan internet, perangkatnya bisa
saja berupa komputer pribadi, laptop, PDA ataupun telepon selular.
Sebuah website dibuat didalam sebuah sistem komputer yang dikenal
dengan server web, juga disebut HTTP Server, dan pengertian ini juga
bisa menunjuk pada software yang dipakai untuk menjalankan sistem ini,
yang kemudian menerima lalu mengirimkan halaman-halaman yang diperlukan
untuk merespon permintaan dari pengguna. Apache adalah piranti lunak
yang biasa digunakan dalam sebuah webserver, kemudian setelah itu adalah
Microsoft Internet Information Services (IIS).
Macam-macam situs web
Sebuah Website statik, adalah salah satu bentuk website yang isi
didalam website tersebut tidak dimaksudkan untuk di update secara
berkala, dan biasanya di maintain secara manual oleh beberapa orang yang
menggunakan software editor. Ada 3 tipe kategori software editor yang
biasa dipakai untuk tujuan maintaining ini, mereka adalah :
1. Elemen 1 Penyunting teks. Contohnya adalah Notepad atau TextEdit, dimana HTML diubah didalam program editor tersebut.
2. Elemen 2 WYSIWYG editor. Contohnya Microsoft Frontpage dan
Macromedia Dreamweaver, dimana situs di edit menggunakan GUI (Graphical
User Interface) dan format HTML ini secara otomatis di generate oleh
editor ini.
3. Elemen 3 Editor yang sudah memiliki templat, contohnya Rapidweaver
dan iWeb, dimana, editor ini membolehkan user untuk membuat dan
mengupdate websitenya langsung ke server web secara cepat, tanpa harus
mengetahui apapun tentang HTML. Mereka dapat memilih templat yang sesuai
dengan keinginan mereka, menambah gambar atau obyek, mengisinya dengan
tulisan, dan dengan sekejap mereka sudah dapat membuat situs web tanpa
harus melihat sama sekali kode-kode HTML.
Sebuah website dynamic adalah website yang secara berkala, informasi
didalamnya berubah, atau website ini bisa berhubungan dengan user dengan
berbagai macam cara atau metode (HTTP cookies atau Variabel Database,
sejarah kunjungan, variabel sesi dan lain-lain) bisa juga dengan cara
interaksi langsung menggunakan form dan pergerakan mouse. Ketika web
server menerima permintaan dari user untuk memberikan halaman tertentu,
maka halaman tersebut akan secara otomatis di ambil dari media
penyimpanan sebagai respon dari permintaan yang diminta oleh user.
Sebuah situs dapat menampilkan dialog yang sedang berlangsung diantara
dua user, memantau perubahan situasi, atau menyediakan informasi yang
berkaitan dengan sang user.
Ada banyak jenis sistem software yang dapat dipakai untuk
meng-generate Dynamic Web System dan Situs Dynamic, beberapa diantaranya
adalah ColdFusion (CFM), Active Server Pages (ASP), Java Server Pages
(JSP) dan PHP, bahasa program yang mampu untuk meng-generate Dynamic Web
System dan Situs Dinamis. Situs juga bisa termasuk didalamnya berisi
informasi yang diambil dari satu atau lebih database atau bisa juga
menggunakan teknologi berbasis XML, contohnya adalah RSS. Isi situs yang
statis juga secara periodik di generate, atau, apabila ada keadaan
dimana dia butuh untuk dikembalikan kepada keadaan semula, maka dia akan
di generate, hal ini untuk menghindari kinerjanya supaya tetap terjaga.
Plugin tersedia untuk menambah banyaknya feature dan kemampuan dari
web browser, dimana, plugin ini dipakai untuk membuka content yang
biasanya berupa cuplikan dari gambar bergerak (active content) contohnya
adalah Flash, Shockwave atau applets yang ditulis dalam bahasa JAVA.
Dynamic HTML juga menyediakan untuk user supaya dia bisa secara
interaktif dan realtime, meng-update di web page tersebut (catatan;
halaman yang dirubah, tak perlu di load atau di reloaded agar
perubahannya dapat dilihat), biasanya perubahan yang dilakukan mereka
memakai DOM dan Javascript yang sudah tersedia pada semua Web Browser
sekarang ini.
Seperti yang tertulis di atas, di luar sana ada beberapa perbedaan
dalam penulisan dari terminologi website. Walaupun ¨Website¨ sudah
secara umum dipakai, namun untuk Associated Press Stylebook, Reuters,
Microsoft, Academia, dan kamus-kamus yang ada, penulisan yang mereka
pakai adalah dengan menggunakan 2 kata, yaitu Web site. Hal ini karena
¨Web¨ bukanlah terminilogi umum, namun kependekan dari World Wide Web.
SUMBER: http://id.wikipedia.org/wiki/Situs_web
Pengertian Situs Web
Related Posts
Langganan:
Posting Komentar
(
Atom
)
Comments
Posting Komentar